Tas Ransel Diduga Bom di Dermaga Ujung Hanya Berisi Pakaian

Tas Ransel Diduga Bom di Dermaga Ujung Hanya Berisi Pakaian

- detikNews
Selasa, 15 Apr 2014 10:07 WIB
Tas ransel diduga bom diperiksa gegana/Imam Wahyudiyanta
Surabaya - Tas ransel berisi benda mencurigakan itu bukan berisi bom. Tas warna hitam itu hanya berisi sarung, minyak rambu, tas HP, tas kecil warna hitam yang berisi roti dan alat cukur kumis. Tas tersebut semula ditemukan di belakang terminal telepon umum yang berjumlah 4 buah.

"Pedagang sekitar sini tahunya sejak jam 03.00 WIB dini hari. Seseorang telah menggantungkan tas itu," kata salah satu pedagang, Yadi, kepada detikcom, Selasa (15/4/2014).

Namun penemuan itu baru dilaporkan sekitar pukul 07.00 WIB. "Orang itu sepertinya mau ke Madura. Tapi sampai jam 07.00 WIB tidak diambil, makanya kami curiga dan lapor ke polisi," jelas Yadi.

Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak AKBP Aris Syahbudin mengatakan pedagang di Dermaga Ujung curiga karena itu diletakkan di fasilitas umum.

"Setelah medapat laporan itu kami menghubungi tim gegana dan lokasi kami sterilkan," tambahnya.

Setelah diperiksa gegana barulah diketahui jika tas tersebut tidak berisi bom. Mungkin yang membuat curiga adalah adanya kabel berwarna biru di luar tas tersebut. Rupanya kabel itu digunakan untuk menggantung tas di belakang boks telepon.Di luar tas hitam itu ada stiker bertuliskan nama 'Asrul Bim'. Di dalam tas juga ditemukan dompet sejumlah uang dan KTP atas nama Sappar (43) warga Sumenep. (fat/fat)
Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.