Risma Bersepeda dari Rumahnya Pantau Selokan di Jalan Darmo

Risma Bersepeda dari Rumahnya Pantau Selokan di Jalan Darmo

- detikNews
Jumat, 11 Apr 2014 10:15 WIB
Walikota Risma sepedaan menuju kantornya/Zainal Effendi
Surabaya - Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini blusukan dengan bersepeda mencari permasalahan kota yang harus diselesaikan. Risma berangkat dari rumah pribadinya di Perumahan Taman Pondok Indah, Wiyung mulai pukul 05.15 Wib.

Tiba di Jalan Raya Darmo sekitar pukul 06.40 Wib, Risma langsung meminta beberapa petugas kebersihan yang sedang menyapu jalan membuka tutup selokan. "Iyo kan penuh, mangkane ben udan banyune gak mili (Iya kan penuh, makanya tiap hujan airnya tidak jalan)," kata Risma, Jumat (11/4/2014).

Usai meminta petugas membuka tutup selokan dan membersihkan pasir, tiba-tiba Risma berlari mengejar seorang pria tua yang berjualan es keliling menggunakan sepeda angin.

Dengan mengatur nafas, Risma sempat bertanya asal usul pria tua yang bernama Mudayat (64) asal Desa Tarik, Sidoarjo. Usai selesai bertanya termasuk penghasilan tiap hari Mudayat, Wali Kota kelahiran Kediri ini memberikan sejumlah uang menyuruhnya segera pulang.

"Tak wenehi duit sampeyan moleh yo, wes ra usah dodol dino iki (Saya kasih uang, anda pulang ya, tidam usah kerja hari ini)," kata Risma sambil menepuk punggung Mudayat.

Sementara Mudayat mengaku terkejut tiba-tiba disuruh minggir dan ditanya kemudian diberi uang. Mudayat yang tiap hari kos di kawasan Jagir Wonokromo sama sekali tidak mengenal Risma.

"Kaget wong kulo ngoroso mboten nyalahi tiyang, mboten nyerempet tiyang, nggih mboten ganggu dalan kok moro moro diceluk terus dikengken mandek. Kulo nggih mboten kenal sinten ibu niku (Terkejut, saya merasa tidak menyalahi orang, tidak nyerempet orang juga tidak ganggu jalan. Tiba tiba dipanggil lalu disuruh berhenti. Saya juga tidak kenal siapa ibu (Risma) tadi," ujarnya.

(fat/fat)
Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.