Tawarkan Agro Wisata, Taiwan Gaet Wisatawan Asal Indonesia

Tawarkan Agro Wisata, Taiwan Gaet Wisatawan Asal Indonesia

- detikNews
Kamis, 10 Apr 2014 22:54 WIB
Surabaya - Selama lebih dari 15 tahun, rakyat Taiwan telah belajar dan mengembangkan leisure farms (agro wisata) di negaranya. Kini, negara pulau tersebut ingin menggaet wisatawan Indonesia untuk menikmati hasil kerja kerasnya selama ini.

"Taiwan telah belajar mengelola agro wisata dari Jepang dan Jerman sejak 15-20 tahun lalu," kata Leo Vang kepada wartawan di Hotel Bumi, Kamis (10/4/2014).

Marketing Division of Taiwan Leisure Farms Development Association itu mengatakan, agro wisata di Taiwan merupakan salah satu andalan untuk meningkatkan kunjungan wisatawan. Karena itu lahan pertanian di sana disulap secara profesional dan dipadukan dengan kebudayaan setempat.

"Kami ingin mengenalkan pertanian yang sehat dan alami," ujar Leo.

Leo menambahkan, ada sekitar 200 agro wisata di Taiwan yang bisa dikunjungi. Semuanya disajikan secara alami berdasarkan kekhasan agro wisata masing-masing. "Ada yang menyajikan sajian khas susu, bunga, bambu, negeri di atas awan, dan lain-lain," lanjut pria berkaca mata itu.

Banyak warga dari Malaysia, Singapura, Hongkong, Tiongkok,Jepang sudah mengunjungi agro wisata Taiwan. "Angka kunjungan wisatawan meningkat 20 persen setiap tahunnya," jelas Leo.

Leo menerangkan, sebenarnya Indonesia juga memiliki agro wisata dengan prospek yang sama dengan Taiwan. Sayangnya, potensi agro wisata di Indonesia belum dimanfaatkan secara maksimal dalam hal pengelolaan.

"Kami sudah mengunjungi agro wisata di Indonesia," tukas Leo.

Sayangnya Leo belum bisa memastikan berapa banyak kunjungan orang Indonesia ke agro wisata Taiwan. Tetapi kunjungan paling banyak dilakukan oleh warga Jakarta. Sementara Surabaya masih sedikit. Karena itu asosiasi agro wisata Taiwan ingin berpromosi lebih banyak untuk lebih memperkenalkan agro wisata Taiwan ke warga Indonesia.

"Kami belum ada target karena tujuan kami masih ingin memperkenalkan," tandas Leo.


(iwd/iwd)
Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.