Elektabilitas Ical Menurun, Golkar: Jangan Terlalu Dewakan Survei

Jakarta - Elektabilitas Abu Rizal Bakrie dalam survei-survei terakhir cenderung stag bahkan menurun. Namun Golkar belum berniat mengevaluasi pencapresan Ical, sapaan akrab Aburizal.

"Jangan terlalu mendewa-dewakan survei. Karena terbukti sampai hari ini banyak survei yang salah," kata Waketum DPP Golkar Hajriyanto Thohari dalam diskusi di Galeri Cafe, Jl Cikini Raya, Jakarta Pusat, Kamis (10/4/2014).

Survei salah yang dimaksud Hajri, antara lain mengenai prediksi bahwa partai Islam akan mengalami penurunan yang cukup signifikan. Sementara tren hasil quick count justru berbeda. Perolehan suara beberapa partai Islam justru meningkat.

"Seperti PKB dan PPP, hasil quick count kemarin justru mengalami peningkatan yang luar biasa," katanya.

Hajri mengatakan, pencapresan Ical hanya dapat dievaluasi dalam rapimnas. Sementara hingga saat ini belum ada rencana rapimnas tersebut.

"Sampai hari ini rapimnas untuk mengevaluasi capres Pak Ical tidak ada. Negosiasi selalu untuk posisi wapres," tegas Hajri.

Namun pihaknya belum menyatakan ke mana arah koalisi partai berlogo warna kuning tersebut. Menurutnya Golkar adalah partai tengah yang terbuka dengan siapapun.

"Golkar itu partai jangkar, partai tengah, jadi semua bisa masuk. Tidak ada halangan ideologis," tutupnya.

(kff/rmd)