Polres Banyuwangi Sebar 333 Personel di 3.409 TPS

Polres Banyuwangi Sebar 333 Personel di 3.409 TPS

- detikNews
Senin, 07 Apr 2014 18:57 WIB
Foto: Ardian Fanani
Banyuwangi - Polres Banyuwangi menurunkan 333 personel untuk disebar ke 3.409 TPS di wilayah hukumnya sejak sore ini. Mereka sengaja disebar untuk melakukan orientasi Pileg 2014 sebelum 9 April.

"Kita sebar saat ini sesuai dengan instruksi Polda Jatim. Tepat jam 15.00 WIB, kita geser ke TPS. Tujuannya agar personel bisa mengenal medan dan mengenal petugas KPPS dan Linmas disana agar terjalin komunikasi," kata Kapolres Banyuwangi, AKBP Yusuf, pkeada detikcom, usai memimpin upacara pergeseran pasukan di Mapolres Banyuwangi, Senin (7/4/2014).

Dalam pengamanan Pileg, kata Yusuf, personelnya akan menjaga 2-4 TPS. Untuk yang rawan akan dijaga 1 personel. Diakui Yusuf, jumlah personel pengamanan dan jumlah TPS tidak sebanding. Namun dibantu dengan personel TNI dan Linmas, pengamanan ini dinilainya layak.

"Kita juga akan tambah pengamanan dari personel bantuan dari Polda Jatim. Ada 1 SSK Brimob yang on call atau kita bisa geser ke TPS rawan di Banyuwangi," tambahnya.

Sebelumnya, untuk mensukseskan Pileg 2014, Pemkab Banyuwangi telah menyebar 1.000 lebih linmas dan ratusan kepala desa di Banyuwangi, untuk turut andil dalam menjaga keamanan dan kelancaran pelaksanaan pesta demokrasi 5 tahunan ini di kecamatan dan desa. Pengamanan dilakukan sejak kedatangan logistik pemilu berupa kotak suara, bilik hingga kertas suara.

Bahkan sebelumnya Linmas dan kepala desa yang tergabung dalam Asiosasi Kepala Desa se Banyuwangi (Askab) menggelar Apel Akbar persiapan pengamanan tersebut.

"Ada sekitar 1.000 lebih linmas yang sudah kita sebar di Banyuwangi mengamankan kelengkapan logistik pemilu dan saat hari H nanti. Sementara dari ratusan kepala desa di Banyuwangi juga mendukung kelancaran pileg," ujar Bupati Banyuwangi, Abdullah Azwar Anas.

(fat/fat)
Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.