"Bisa lebih cepat dari H-6," kata Sabam di Rumah Menteng, Jl Subang Nomor 14, Jakarta Pusat, Sabtu (8/3/2014).
Sabam menyatakan dirinya mendukung jika Jokowi dideklarasikan sebelum Pileg. Harapannya, masyarakat menjadi bisa lebih termotivasi untuk mencoblos PDIP karena sudah mengetahui siapa capresnya.
"Supaya ada kesempatan kita mempromosikan Jokowi," kata Sabam yang akhirnya mau menyebut nama Gubernur DKI itu setelah sebelumnya masih terkesan berhati-hati.
Bahkan Sabam sudah berbicara langsung dengan Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri terkait usulannya itu. Namun, hasil akhirnya akan di tangan Megawati sendiri.
"Saya mengusulkan sudah dua bulan yang lalu, supaya sebelum Pileg," ucapnya.
Megawati sendiri dinyatakan Sabam sudah berpikir untuk mendeklarasikan pencapresan Jokowi sebelum Pileg 2014. Semula Megawati ingin deklarasi pencapresan PDIP dilaksanakan setelah Pileg 2014.
"Sekarang Mega berubah, dia mengatakan akan menyatakan calon presiden sebelum Pileg," kata Sabam.
(dnu/rmd)











































