Hasil Otopsi, Unta Jantan KBS Mati karena Perut Kembung

Hasil Otopsi, Unta Jantan KBS Mati karena Perut Kembung

- detikNews
Kamis, 27 Feb 2014 10:30 WIB
Foto: Zainal Effendi
Surabaya - Estern, unta jantan Kebun Binatang Surabaya yang ditemukan mati Rabu (26/2) malam, tidak masuk dalam kategori 84 satwa yang sakit dan tua. Hasil otopsi sementara, penyebab matinya unta jantan KBS karena mengalami sakit kembung.

"Untuk sementara hasil otopsi karena kembung. Sedangkan selengkapnya masih butuh 2 minggu," kata Humas KBS Agus Supangkat kepada detikcom, Kamis (27/2/2014).

Agus menambahkan, unta jantan yang ditemukan mati Rabu malam sudah 3 bulan terakhir masuk pengawasan tim dokter. "Meski umurnya masih tergolong produktif namun 3 bulan belakangan, makannya susah sehingga masuk dalam pengawasan," pungkas.

Sedangkan satu dari dua keeper Unta KBS, Maidi mengaku unta jantan yang mati termasuk satwa yang masuk dalam pengawasan karena mengalami susah makan. Sebelum ditemukan mati, makanan yang diberikan dilalap habis.

"Saat jam operasional habis, satpol pp dan petugas keamanan patroli melihat unta sedang lahap makan di dalam kandangnya," kata Maidi kepada detikcom.

Sementara itu dengan matinya Estern, koleksi unta KBS tersisa 7 ekor yang terdiri 2 jantan dan 5 betina.
(ze/fat)
Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.