Takut Dijadikan Jimat, Lukisan di Tembok Rumah Heriya Akan Dihapus

Takut Dijadikan Jimat, Lukisan di Tembok Rumah Heriya Akan Dihapus

- detikNews
Selasa, 25 Feb 2014 14:54 WIB
Jakarta - Ratusan orang sejak pagi mendatangi kediaman Heriya di Cawang, Jakarta Timur. Mereka penasaran dengan kabar kemunculan lukisan yang berbentuk aneh setelah banjir. Bagaimana reaksi sang pemilik rumah?

Mereka yang datang ke rumah Heriya, Jl Cililitan Kecil 1, Gg Rawa Sepat, Cawang, Jakarta Timur, berasal dari sekitar Cililitan, Depok, hingga Bekasi. Semua ingin melihat dari dekat 'lukisan' misterius di tembok. Sebagian ada yang mencungkil bagian tembok dengan kuku.

Menariknya ada tulisan di kertas kecil bertuliskan 'Jangan dikelotek' di setiap dinding rumah tersebut. Namun ada saja warga yang bertangan jahil mencungkil lukisan tersebut.

"Tahu dari anak-anak sekolah kebetulan pada cerita-cerita begitu ya, kita penasaran aja makanya mau lihat," kata Wiwit (33), warga Bekasi yang mengajar di SDN 01 Cawang Budi Asih, Selasa (25/2/2014).

Wiwit melihat ada gambar berbentuk binatang dan lainnya. Percaya tidak percaya, dia merasa ada yang aneh dengan gambar-gambar tersebut.

Sumiyarti (40), warga Depok, juga ikut mendatangi rumah Heriya. Dia sengaja datang dari rumahnya untuk menyaksikan fenomena aneh tersebut.

"Saya sengaja aja pengin lihat langsung, penasaran soalnya," kata Sumiyarti.

Warga Cililitan Kecil, Muksin, sempat berfoto-foto dengan lukisan tersebut. Menurutnya, gambar tersebut secara sekilas memang tak terlihat. Namun bentuk aneh baru bisa jelas muncul setelah di dalam foto.

"Ya iseng aja, tadi juga saya video-in masukin ke facebook banyak orang penasaran," terangnya.

Selain warga yang penasaran, rumah Heriya kini juga dipenuhi oleh pedagang. Ada yang berjualan bakso, es doger dan lainnya. Sebuah kotak amal dari masjid terdekat pun dipasang di depan rumah.

Melihat ramainya rumah dan khawatir bakal dijadikan hal-hal aneh oleh warga lain, Heriya pun akan segera menghapus lukisan di dindingnya tersebut. Rencana yang dibuat hari Senin pekan depan sepertinya akan dimajukan.

"Gara-gara kaya gini banyak orang dateng, daripada jadi jimat segala orang-orang datang, besok mau saya hapus daripada jadi musyrik," kata Heriya.





(mad/nrl)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads