"Semua parpol juga sedang mengalaminya," tanggap Priyo di Hotel Four Season, Jalan Setiabudi, Jakarta Selatan, Kamis (9/1/2014).
Menurut Priyo, proses pemberantasan korupsi yang gencar saat ini merupakan buah dari iklim demokrasi. KPK menjadi bekerja maksimal dalam suasana seperti ini. Meski sejumlah kader partainya tersandung korupsi, namun Priyo mengaku justru dirinyalah yang ikut mendirikan lembaga yang bermarkas di Kuningan, Jakarta Selatan itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sekjen dan Bendum Golkar diperiksa KPK terkait kasus suap yang melibatkan mantan Ketua MK AKil Mochtar. Berbeda dengan Priyo, Ketua DPP Golkar Yorrys Raweyai sempat bereaksi keras atas hal ini. Dia menyerukan evaluasi kepemimpinan Ketum Aburizal Bakrie (Ical).
"Maka kita perlu adakan evaluasi kepemimpinan era Aburizal Bakrie, karena banyak yang terindikasi korupsi," kata Yorrys kepada wartawan di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (2/1/2013).
(dnu/trq)