Peristiwa itu diperkirakan terjadi pada hari Senin (16/12/2013) dinihari di Dusun Mejing Kidul, Desa Ambarketawang, Gamping Sleman. Rumah dinas tersebut terletak sekitar 300 meter dari kantor kecamatan.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu karena rumah dinas kosong dan tidak ada penjaga rumah. Camat Gamping Budiharjo bersama keluarga saat kejadian tengah pulang kampung di Mojolaban, Sukoharjo, Jawa Tengah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain membakar tirai jendela, molotov berbahan bensin juga mengakibatkan tembok bagian rumah tamu hangus.
"Saya tahunya setelah sampai rumah pagi hari, saya kebetulan pulang ke Mojolaban," kata Budiharjo yang mengaku tidak pernah mendapatkan ancaman sebelumnya dan tidak memiliki musuh.
Kapolsek Gamping Kompol Widiyanto mengatakan diduga pelaku masuk rumah kemudian memecah kaca jendela di sisi selatan, baru melemparkan molotov ke dalam ruang tamu.
"Kami masih melakukan penyelidikan dari ancaman aksi teror ini," katanya.
(bgs/try)