Rusuh di Little India, Kepolisian Tegaskan Kerusuhan Bukan Cara Singapura

Rusuh di Little India, Kepolisian Tegaskan Kerusuhan Bukan Cara Singapura

- detikNews
Senin, 09 Des 2013 16:16 WIB
foto: Reuters
Singapura, - Kerusuhan yang terjadi di Little India, Singapura merupakan yang terburuk di negeri itu dalam kurun waktu lebih dari empat dekade. Kepolisian menegaskan, kerusuhan semacam itu bukan cara Singapura.

"Rusuh, pengrusakan properti, bukanlah cara Singapura," tegas Komisioner Kepolisian Ng Joo Hee dalam konferensi pers seperti dilansir kantor berita AFP, Senin (9/12/2013).

Kerusuhan itu telah menodai imej tertib dari masyarakat multi-etnis Singapura yang telah berlangsung sekian lama.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong pun menegaskan, para pelaku akan dikejar dan diadili sesuai hukum. "Apapun kejadian yang mungkin telah memicu kerusuhan itu, tak ada alasan untuk tindakan yang keras, merusak dan kriminal seperti itu," tegasnya.

Sementara aktivis buruh migran, Jolovan Wham mengatakan, sulit untuk memastikan apakah kekerasan ini merupakan pertanda "kemarahan yang terpendam" di kalangan para pekerja itu.

"Kita seharusnya tak melihat kerusuhan ini hanya sebagai kekerasan tak berarti yang tidak mencerminkan 'cara Singapura' seperti yang dikatakan komisioner kepolisian," cetusnya. "Kita harus menunggu lebih banyak informasi sebelum menarik kesimpulan apapun," tandasnya.

Kerusuhan pecah di Little India pada Minggu (8/12) malam. Kerusuhan ini dipicu tertabraknya seorang warga keturunan India berumur 33 tahun hingga tewas oleh sebuah bus pariwisata. Kecelakaan ini kemudian memicu kemarahan sekitar 400 warga yang melakukan amuk massa.

Mereka membakar 5 mobil polisi dan 1 ambulans. Kerusuhan baru reda setelah tentara Gurkha Singapura turun ke lokasi dan melakukan penindakan.

(ita/nrl)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads