Produk batik yang dipromosikan di antaranya selendang, topeng, busana wanita dan kain pantai. Kulinernya yakni nasi goreng, mie goreng, bakso, sate ayam, lumpia, bakwan jagung dan kerupuk.
"Citarasa kuliner Indonesia ternyata sangat diminati oleh pengunjung sehingga terjual habis sebelum acara berakhir. Hasil bazar ini untuk membantu anak anak kurang mampu di Yunani," demikian Sekretaris I Jani Mediawati Sasanti kepada detikcom, Kamis (28/11/2013).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain batik dan kuliner, Indonesia juga memanfaatkan bazar natal terbesar di Athena berskala internasional itu untuk mempromosikan pariwisata dengan membagikan info dasar Indonesia, brosur-brosur pariwisata dan beasiswa ke Indonesia.
Untuk menambah kesan pengunjung, Indonesia juga ikut pada sesi pentas seni dan budaya yang diadakan secara rutin setiap jam dengan menampilkan Tari Ragam Dasar Betawi dan Tari Tor-tor.
Irama lagu Tor-tor yang sangat meriah membuat para pengunjung dan anak-anak yatim piatu dari Yayasan Friends of the Child secara spontan bertepuk tangan mengiringi para penari sepanjang tarian. Pertunjukan tari ini mendapat liputan dari TV Yunani.
Pengunjung menyatakan bahwa stand Indonesia terlihat sangat menonjol dari kejauhan dengan dominansi kain batik merah pada meja penjualan serta pondokan kedai bakso, membuat mereka tertarik mendatangi, mencicipi makanan, dan membeli kerajinan Indonesia.
Patung Garuda Wisnu yang merupakan hiasan utama stand Indonesia menjadi daya tarik tersendiri bagi pengunjung. Tua, muda, sampai anak-anak terlihat mengagumi sosok Garuda dan keindahan ukirannya. Mereka pun antre untuk berfoto bersama burung dari mitologi Hindu itu.
Kegiatan bazar tahunan untuk amal ini diselenggarakan sejak 1999 oleh yayasan Friends of the Child, Yunani, bekerjasama dengan kepala perwakilan asing di Athena dan hasilnya untuk membantu anak anak tidak mampu di Yunani. Partisipasi Indonesia tahun ini adalah yang kesebelas kali.
"Selain mempromosikan Indonesia, partisipasi kita juga untuk menunjukkan kepedulian pada anak-anak kurang mampu di Yunani, terutama pada saat krisis ekonomi yang sedang menimpa negara ini," pungkas Jani. (es/es)