"Kami minta harus ketemu dengan Pak Jokowi dan Pak Ahok. Kenapa permintaan kami tidak dipenuhi?" Kata Sekjen Forum Buruh DKI Jakarta, M. Toha di depan balai kota, Jl Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Jumat (8/11/2013).
Toha mengatakan, serikat buruh sudah mengalah dengan pengusaha dan Pemprov DKI Jakarta. Semula para buruh meminta kenaikan UMP menjadi Rp 3,7 juta rupiah. Namun kini permintaan tersebut mereka turunkan menjadi Rp 3,2 juta rupiah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setelah bernegosiasi dengan pihak kepolisian, perwakilan buruh sebanyak 5 orang diizinkan masuk ke Balai Kota. Kini mereka tengah bernegosiasi dengan bagian informasi gedung Balai Kota DKI untuk bertemu dengan Gubernur Jokowi.
Sementara itu, massa buruh yang lain tetap berorasi di depan gerbang pintu masuk Balai Kota. Di sela-sela orasi, mereka mendendangkan lagu dangdut hasil ciptaan mereka sendiri sambil berjoget. Syair lagu tersebut berisi pujian kepada Jokowi yang dinilai baik hati serta tuntutan kenaikan upah.
"Jokowi-jokowi pemimpin yang baik hatinya, naikkan upah kami," berikut penggalan syair lagu dangdut tersebut.
(kff/ndr)