Mahasiswi Binus Korban Penyiraman Air Keras Masih Dirawat

Jakarta - Polisi berhasil menangkap pelaku penyiraman air keras Ricky Halim Levin (23) di Pontianak, Kalimantan Barat. Hingga saat ini AL (19), mahasiswi korban penyiraman itu, masih menjalani perawatan di rumah sakit.

"Ini masih dirawat di ruang isolasi. Kata dokter bedah plastik, progres penyembuhannya kecil. Untuk wajah, mata, dan tenggorakan belum ada kemajuan," kata pengacara AL (19), Trifester Yady, kepada wartawan, Kamis (7/11/2013).

Trifester mengatakan, keluarga sudah mengetahui tentang tertangkapnya Ricky. Kepolisian sudah memberikan informasi itu pada keluarga. Namun AL belum diberitahu mengenai penangkapan Ricky tersebut.

"Keluarga masih belum kasih tahu korban kalau Ricky sudah tertangkap. Takut psikisnya belum siap. Keluarga juga belum menjelaskan lebih jauh mengingat kondisinya," imbuhnya.

Trifester mengatakan, pihaknya belum mau membicarakan masalah hukuman yang pantas karena masih terlalu dini. "Kami menyerahkan semuanya kepada penyidik untuk tersangka menjalani proses hukum selanjutnya," ujarnya.

Ricky diringkus Tim Pemburu Preman di Pontianak, Kalimantan Barat, pada pukul 10.00 WIB. Dia diringkus di Jalan Kom Yos Sudarso Jeruju. Saat ini petugas sedang menerbangkan Ricky ke Jakarta.

(spt/nal)