Pejabat-pejabat Afghan menyatakan seperti dilansir Press TV, Kamis (17/10/2013), serangan udara itu dilancarkan pada Rabu (16/10) waktu setempat di daerah Waygal, Nuristan.
Menurut pejabat-pejabat Afghan, kedua korban tewas tersebut merupakan militan-militan Taliban. Namun belum sejauh ini belum ada pernyataan dari kelompok Taliban mengenai hal tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Amerika Serikat belakangan ini kian gencar menggunakan pesawat-pesawat tanpa awak untuk melancarkan serangan-serangan rahasia di sejumlah negara. Misalnya, di Afghanistan, Pakistan, Yaman dan Somalia.
Pemerintah AS menyatakan, serangan-serangan pesawat tak berawak yang dijalankan badan intelijen CIA itu, bertujuan utama untuk membunuh para militan Taliban dan Al-Qaeda. Namun pada kenyataannya, warga sipil kerap menjadi korban serangan pesawat-pesawat tak berawak itu.
(ita/nrl)