Mahar Pilkada Rp 8 Miliar, Hakim: Mending Gunakan untuk yang Lain

Sidang Fathanah

Mahar Pilkada Rp 8 Miliar, Hakim: Mending Gunakan untuk yang Lain

- detikNews
Senin, 30 Sep 2013 14:54 WIB
hakim Nawawi
Jakarta - Biaya pemenangan untuk pemilihan Gubernur Sulawesi Selatan bisa mencapai miliaran rupiah. Ketua majelis Nawawi Pomolongo kembali geleng-geleng mengetahui kondisi itu.

"Kalau biaya pemenangan terlalu mahal, besok-besok urusi saja biaya kekalahan," sindir Nawawi di Pengadilan Tipikor, Jl HR Rasuna Said, Jaksel, Senin (30/9/2013).

Sindiran itu ditujukan kepada Imam Rohani, salah satu saksi yang dihadirkan dalam kasus pencucian uang Ahmad Fathanah. Imam adalah bendahara umum tim pemenangan calon Ilham Arief Sirajuddin.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Imam mengelola uang Rp 8 miliar plus US$ 10 ribu dalam pilkada ini. Mendapat sindiran seperti itu, Imam pun hanya tertawa kecil.

Sindiran Nawawi tidak hanya tertuju pada Imam. Pengusaha Mulyadi juga kena sasar kritikannya.

Mulyadi sebelumnya mengaku bertugas untuk menggalang dana bagi pemenangan Ilham. Namun Ilham meminta dana pemenangan Rp 2 miliar yang ada pegang Mulyadi supaya dikirim ke rekening Fathanah.

Dan hebatnya, Mulyadi mengaku tidak meminta imbalan apapun kepada Ilham. Dia mengaku total hanya untuk membantu Ilham.

"Bukan soal iri Rp 2 miliar yang tidak dicari manfaatnya, tapi rasionalnya barangkali, gunakanlah uang itu untuk yang lain," kata Nawawi.

(mok/mad)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads