PKS: Kalau Setgab Mau Bubar ya Harus Resmi

Polemik Markas Setgab

PKS: Kalau Setgab Mau Bubar ya Harus Resmi

- detikNews
Jumat, 27 Sep 2013 10:31 WIB
Jakarta - PKS memprotes penggunaan markas Setgab menjadi markas pemenangan 'Edhie Wibowo 55'. PKS menegaskan kalau Setgab mau dibubarkan harus secara resmi, tidak diam-diam menutup markas Setgab.

"Ya memang sih elegannya kalau karena dulu ngumpulnya juga resmi ya kalau memang kalau mau pisah ya resmi juga," kata Ketua FPKS DPR Hidayat Nurwahid, kepada detikcom, Jumat (27/9/2013).

Hidayat menuturkan, di dalam code of conduct Setgab ada sampai tahun 2014. Namun sekarang kantornya sudah 'ditutup'.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kantornya dipakai yang lain tanpa pemberitahuan, menurut saya ini harus ditanyakan pengurus harian dan sekretaris Setgab, apa memang Setgab hanya dipakai untuk keperluan Demokrat," katanya.

Menurut anggota Majelis Syuro PKS ini Setgab koalisi selama ini terasa hambar. Ia menyebut Setgab hanya jadi alat Partai Demokrat.

"Soal hambar kan dari dulu hambar juga, hanya ramai kalau diperlukan Partai Demokrat. Ini pelajaran penting bagi koalisi ke depan," katanya.


(van/try)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads