Penjaga kebun binatang sudah memantau selama 72 jam untuk melihat perkawinan antara kedua panda itu, Wang Wang dan Funi.
Para ilmuwan mencoba membantu proses pengembangbiakkan kedua panda tersebut dengan cara inseminasi buatan.
Namun sepertinya upaya mengawinkan kedua panda ini kembali gagal.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Para ilmuwan berpendapat ketidakberhasilan upaya ini dikarenakan jumlah sperma Wang Wang yang rendah, kondisi yang jarang ditemukan pada panda muda.
Penjaga kebun binatang, Simone Davey mengatakan kedua panda kini sudah kembali ke rutinitas mereka.
"Kami masih sesekali melihat ada beberapa perilaku seperti di musim kawin, atau aroma tubuh, dan kegelisahan, tetapi kini mereka menghabiskan waktunya masing-masing," kata Simone.
Pihak kebun binatang, kata Simone, belajar banyak dari upaya tahun ini dan berharap tahun depan bisa lebih sukses. Pengembangbiakkan panda sangat rumit, terutama karena musim kawin yang sangat pendek setiap tahunnya. "Kita juga perlu ingat bahwa Wang Wang dan Funi masih muda dan baru saja matang secara seksual," jelasnya.
(nwk/nwk)