SPG, dari Digoda Pengunjung sampai Dimintai Nomor Telepon

Lika-Liku SPG Ajang IIMS 2013

SPG, dari Digoda Pengunjung sampai Dimintai Nomor Telepon

- detikNews
Senin, 23 Sep 2013 14:34 WIB
SPG "papan atas" berpose saat pameran Indonesia International Motor Show di JIEXPO Kemayoran, Jakarta, Kamis (19/9/2013). (Fotografer - Agung Pambudhy)
Jakarta - Wajah Lisa Haryanto, 21 tahun, terus mengumbar senyum termanisnya kepada ratusan pengunjung yang semakin ramai berdatangan ke ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2013, Jumat sore pekan lalu.

Dengan pakaian dan rok ketat berwarna abu-abu, ia tampak sibuk meladeni pertanyaan pengunjung, dari yang mulai menanyakan benar-benar sampai yang genit hingga bawel.

Menjadi sales promotion girl (SPG) dalam pameran mobil memang sudah kerap diikutinya. Bagi Lisa yang berstatus mahasiswi ini, dalam menghadapi berbagai macam karakter pengunjung membutuhkan kesabaran ekstra.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Segala ucapan dan tingkah laku pengunjung yang tidak mengenakkan mesti disikapi dengan sabar. Tidak boleh ada wajah sinis ataupun kalimat jawaban yang bisa membuat pengunjung marah. Karena hal ini sudah ditekankan saat proses pengarahan dengan panitia sepekan sebelum acara. “Kalau jawab marah, kita yang kena Mas nanti,” kata Lisa saat ditemui detikcom di JIExpo, Kemayoran.

Aprilia, 20 tahun, salah satu SPG di IIMS mengakui menjadi SPG tidak terlepas dari tantangan dan godaan. Sebab, tidak semua pengunjung yang datang merupakan orang yang benar-benar ingin membeli mobil. Ada sebagian pengunjung yang menggodanya. "Gak semuanya nanya tentang mobil, ada juga yang malah ngajak kenalan," ujar kepada detikcom.

Serupa dengan Aprilia, Sinta, 21 tahun, mengaku tidak jarang dirinya mengalami hal-hal yang tidak mengenakkan seperti digoda para kaum Adam. Godaannya, mulai dari yang mengajak kenalan sampai meminta nomor telepon genggam. "Banyak yang minta nomor telepon, tapi sebisa kita aja gimana nolaknya biar dia gak kesinggung," ucapnya.

SPG lainnya, Agatha, 20 tahun, mengaku cukup sering menemui pengunjung yang genit. Menurut dia, biasanya pengunjung yang genit itu dari kalangan mahasiswa atau karyawan perusahaan yang masih muda. Namun, ada juga yang sudah tua seperti kalangan bos tapi genitnya masih halus. “Paling yang tua bercanda tanya pulang ada yang jemput enggak? Tapi yang muda kayak anak kuliahan gitu yang ngeyel, sotoy,” ujarnya.

Sementara itu berdasarkan pengamatan detikcom ke beberapa stan, para wanita cantik ini hanya beberapa saat dan tidak lama melayani pengunjung yang bertanya. Sebab, setelah pengunjung mendekat dan berbincang dengan SPG, lalu karyawan pria akan datang menjelaskan dan menjawab pertanyaan pengunjung. Sementara si gadis, berlalu dan berdiri di posisi yang lain.

(brn/brn)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads