Massa yang berdemo itu berasal dari Perhimpunan Indonesia Tionghoa (Inti). Mereka datang sekitar pukul 10.00 WIB, Senin (23/9/2013) dan berorasi di depan kantor yang berada di Jalan Listrik, Medan.
"Pemadaman listrik menyebabkan terganggunya roda perekonomian, industri dan UKM," kata Jopi, koordinator aksi demo.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Massa menyatakan, pemadaman listrik yang telah berlangsung bertahun-tahun itu, tidak kunjung usai juga. PLN dinilai andil menyebabkan berbagai masalah, mulai dari orang yang tewas karena keracunan asap genset akibat pemadaman, hingga terganggunya kondisi sosial kemasyarakatan.
Aksi itu hanya berlangsung sekitar satu jam. Berikutnya massa melanjutkan aksi ke DPRD Medan.
(rul/try)











































