Pembimbing Haji yang Bawa Rokok & Ribuan Obat Kuat di Madinah Minta Maaf

Pembimbing Haji yang Bawa Rokok & Ribuan Obat Kuat di Madinah Minta Maaf

- detikNews
Minggu, 22 Sep 2013 08:00 WIB
Foto: Ilustrasi
Jakarta - Penyesalan memang selalu datang terlambat. Itulah yang kini dirasakan pembimbing haji, NMAL, yang kedapatan membawa rokok dan ribuan obat kuat di Madinah.

"Saya benar-benar menyesali perbuatan saya dan untuk itu saya meminta maaf, mungkin ini cobaan yang harus saya hadapi dan saya berharap tidak ada jamaah haji lain yang melakukan hal sama," kata NMAL saat dihubungi tim Media Center Haji (MCH), Sabtu (21/9/2013).

Menurut dia, barang tersebut pesanan seseorang yang dikenalnya ketika melaksanakan ibadah haji di Makkah
tahun 2010.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tidak tahu kenapa ketika kemarin mau berangkat kok sekonyong-konyong saya mau melayani permintaan orang itu," ujar pria asal Kabupaten Lampung Tengah ini.

"Mari luruskan niat kita beribadah di tanah suci ini, untuk menjalankan panggilan Allah SWT," lanjut dia.

Dalam kesempatan terpisah, Kadaker Madinah Akhmad Jauhari mengatakan berdasarkan hasil pemeriksaan terhadap NMAL diketahui motifnya adalah bisnis.

"Jika ingin berbisnis kan ada aturannya," kata Jauhari.

Jauhari mengatakan, barang bawaan jamaah yang disita pihak Bandara Madinah bukan barang yang dilarang.

"Jumlah yang dibawa berlebihan maka dicurigai merupakan barang dagangan jika memang seperti itu kan ada prosedurnya," kata Jauhari.

(aan/jor)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads