Ketua DPR: Kalau Ada Fakta 'Lobi Toilet', KPK Bisa Bertindak

Ketua DPR: Kalau Ada Fakta 'Lobi Toilet', KPK Bisa Bertindak

- detikNews
Kamis, 19 Sep 2013 16:27 WIB
Jakarta - Ketua DPR Marzuki Alie mendorong tindakan setegas-tegasnya bagi Anggota Komisi III Bachrudin Nasori jika memang terbukti menerima suap lewat 'lobi toilet DPR'. Bukan hanya Badan Kehormatan (BK) DPR, namun juga KPK dia persilahkan turun tangan jika perlu.

"Kalau ada faktanya, bukan hanya BK, tapi KPK juga bisa bertindak," kata Marzuki lewat pesan singkatnya, Kamis (19/9/2013).

Sebagai langkah awal, Marzuki mendorong agar BK memanggil Bachrudin. Soalnya, rumor ini sudah terlanjur ramai diperbincangkan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ya (BK perlu memanggil Bachrudin), kalau itu bisa dibuktikan," jawab politisi Partai Demokrat ini.

Bukan hanya Bachrudin yang perlu disikapi secara tegas, namun calon hakim agung yang kemarin menjalani fit and propertest, Sudrajat Dimyati, juga harus langsung digugurkan.

"Kalau lobi biasa, tanpa embel-embel ada uang dan sebagainya, itulah sikap orang Indonesia. Tapi kalau ada embel-embel, langsung saja digugurkan (Sudrajat Dimyati -red)," pungkas Marzuki.

(dnu/van)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads