"Sementara ini 11 saksi diperiksa, termasuk sopir truk yang dikawal oleh korban," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto, Rabu (11/9/2013).
Penyidik Polda Metro Jaya saat ini tengah mengumpulkan informasi dari para saksi yang melihat kejadian itu, guna mengetahui ciri-ciri si pelaku penembakan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat kejadian, korban menaiki motor Honda Supra B 6671 TXL dan berpakaian dinas. Korban saat itu mengawal 6 unit truk tronton yang bermuatan elevator part dari Tanjung Priok, ke Tower Setiabudi, Kuningan, Jaksel.
Korban tiba-tiba ditembak oleh 4 orang pria tidak dikenal yang mengendarai 2 unit motor, salah satunya Yamaha Vixion berwarna merah. Usai menembak korban, para pelaku langsung melarikan diri.
Belum diketahui apa motif penembakan tersebut. Saat ini, polisi masih terus mengidentifikasi para pelaku dan melakukan pengejaran. Polri juga sudah membentuk tim khusus untuk mengusut tuntas kasus penembakan tersebut.
Penembakan terhadap anggota Polri bukan sekali ini terjadi. Dalam satu bulan terakhir ini sudah 5 kasus penembakan terhadap anggota Polri.
(mei/rmd)