Tak Setuju Pejabat Dilarang Main Golf, JK: Deal-dealan Bisa di Mana Saja

Tak Setuju Pejabat Dilarang Main Golf, JK: Deal-dealan Bisa di Mana Saja

- detikNews
Selasa, 27 Agu 2013 13:53 WIB
Jakarta - Jusuf Kalla (JK) tak setuju kalau golf dilarang bagi pejabat negara. Biarkan saja para pejabat bermain golf, toh deal-dealan bisa terjadi di mana saja. Jangan salahkan olahraga golf.

"Tidak ada hubunganya itu kasus sama golf, biar saja pejabat main golf," ujar Jusuf Kalla usai menandatangani MoU di Kantor Garuda Indonesia, Tangerang, Selasa (27/8/2013).

JK menjelaskan, yang namanya suap bukan hanya karena bermain golf. Kasus Rudi Rubiandini yang menyalahkan golf dinilainya terlalu jauh.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kalau deal-dealan kan bisa saja toh di rumah, di kantor, di tempat-tempat makan, jadi bukan hanya di lapangan golf," tambahnya lagi.

Sebelumnya Peneliti MTI, Jamil Mubarok juga menyatakan bahwa memang banyak transaksi dilakukan di lapangan golf. Selain itu modal untuk bermain golf yang mahal membuat permainan ini hanya bisa dimainkan kalangan kelas atas.

"Golf seringkali terdapat lobi-lobi, termasuk transaksi-transaksi, jika penyelenggara negara ada pada arena tersebut sangat besar kemungkinannya mendapat desakan untuk lakukan abuse terhadap kekuasaan yang disandangnya," ujarnya saat diwawancarai secara terpisah.

(bpn/ndr)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads