Bawa Ransel 17 Kg, Agus Yudhoyono Pimpin Pasukan '17 Tough Warriors'

Jakarta - Mayor Inf Agus Harimurti Yudhoyono memimpin pasukan '17 Tough Warriors' yang berlari sepanjang 17 km dengan membawa ransel seberat 17 kg. Putra sulung Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) memimpin lari dalam acara lari kemerdekaan bertajuk Independence Day Run.

Kegiatan ini merupakan inisiatif dari Brigif Linud 17 Kostrad. Selain dalam rangka memeriahkan rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun ke-68 Kemerdekaan RI, kegiatan ini juga merupakan 'special tribute' bagi para pejuang maupun prajurit TNI yang gugur dalam merebut dan mempertahankan kemerdekaan serta menegakan kedaulatan maupun menjaga keutuhan NKRI.

Peserta 17 Tough Warriors Challenge ini merupakan prajurit Brigif Linud 17 Kostrad yang terdiri dari 4 perwira, 5 bintara dan 8 tamtama yang juga simbolisasi dari tanggal 17 Agustus 1945.

17 prajurit ini mengenakan pakaian dinas lapangan dengan perlengkapan tempur seberat 17 kg yang melekat di punggung mereka dalam sebuah ransel. Beban tersebut dibawa selama mengikuti lari 17K dalam Independence Day Run.

Ransel tersebut berisi peralatan tempur, teropong, peta dan bahan makanan untuk tiga hari.

Pasukan mulai berlari dari depan Istana Negara kemudian melintasi Jalan MH Thamrin, Semanggi, Sudirman, Sisingamaraja kemudian kembali ke Jalan Medan Merdeka. Saat sampai digaris finish yang berada di Monas, Agus yang membawa bendera merah putih langsung menyerahkan lambang negara tersebut ke Presiden SBY.

Hadir dalam kegiatan olah raga ini sejumlah pejabat negara. Wapres Boediono bersama istrinya, Kapolri, Panglima TNI, sejumlah menteri Kabinet Indonesia Bersatu II dan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo.


(slm/asp)