Ikhwanul Muslimin Serukan Unjuk Rasa Besar-besaran Usai Salat Jumat

Ikhwanul Muslimin Serukan Unjuk Rasa Besar-besaran Usai Salat Jumat

- detikNews
Jumat, 16 Agu 2013 09:19 WIB
Operasi pembersihan pendukung Morsi (Getty Images)
Kairo - Banyak pendukungnya tewas dibantai aparat polisi Mesir, Ikhwanul Muslimin menyerukan unjuk rasa besar-besaran. Mereka mengimbau para pendukungnya turun ke jalanan usai salat Jumat hari ini untuk mengikuti aksi yang dijuluki 'Jumat Kemarahan' ini.

"Unjuk rasa anti-kudeta akan digelar dari seluruh masjid di Kairo dan menuju ke alun-alun Ramsis setelah salat Jumat, dalam 'Jumat Kemarahan'," seru juru bicara Ikhwanul Muslimin, Gehad al-Haddad melalui akun Twitter-nya dan dilansir AFP, Jumat (16/8/2013).

Haddad mengimbau agar para pendukung Morsi tetap kuat, tabah dan bertekad. "Kita akan berjuang keras untuk melengserkan kudeta militer ini," ucapnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Di sisi lain, seruan untuk turun ke jalanan ini justru memicu kekhawatiran akan kembali terjadi bentrokan yang berujung maut. Terlebih, korban tewas dalam bentrokan berdarah pada Rabu (14/8) telah mencapai 638 orang dan diperkirakan terus bertambah.

Saat ini Mesir dalam keadaan darurat nasional yang ditetapkan selama 1 bulan ke depan. Banyak wilayah yang menetapkan jam malam dan warga dilarang untuk turun ke jalan dan berkumpul di tempat umum.

Dalam kondisi ini, Kementerian Dalam Negeri Mesir menginstruksikan penggunakan senjata jika terjadi serangan terhadap fasilitas atau bangunan milik pemerintah.

Beragam kritikan dan kecaman diarahkan kepada pemerintahan sementara Mesir dan aparatnya. Bahkan Dewan Keamanan PBB akan menggelar sidang mendadak untuk membahas situasi Mesir terkini.

(nvc/ita)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads