YLKI Minta Warga Mewaspadai Diskon Palsu Menjelang Lebaran

YLKI Minta Warga Mewaspadai Diskon Palsu Menjelang Lebaran

- detikNews
Jumat, 26 Jul 2013 11:20 WIB
Jakarta - Idul Fitri semain dekat. Menjelang Lebaran biasanya banyak pusat belanja ramai-ramai memberi diskon besar-besaran untuk menarik pembeli. Namun waspadalah terhadap diskon yang bersifat semu.

"Konsumen memang harus lebih berhati-hati mengenai masalah diskon tersebut," imbau pengurus Harian Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) Tulus Abadi kepada detikcom, Jumat (26/7/2013).

Tulus mencontohkan beberapa waktu lalu dia melihat adanya pakaian seharga Rp 600 ribu di sebuah pusat perbelanjaan yang diberi diskon 50 persen, setelah kena potongan harga baju itu menjadi seharga Rp 300 ribu. Namun kalau dilihat kualitasnya jauh di bawah harga tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Di tempat-tempat lain juga banyak yang seperti itu," katanya.

Tulus Abadi mengungkapkan menaikkan harga sebelum dikenakan potongan harga menyalahi UU Perlindungan Konsumen. Hal ini merupakan bentuk penipuan dan bisa dipidanakan.

"Diskon ya diskon, tapi jangan dinaikin harga dulu," kata Tulus.

Tulus mengatakan, penipuan diskon ini muncul akibat lemahnya pengawasan dari Kementerian Perdagangan.
Seharusnya kementerian ini melakukan survei terlebih dulu sebelum Lebaran berapa harga barang-barang fesyen kemudian membandingkannya sesaat sebelum Lebaran.

"Nanti bisa ketahuan apa barang ini dinaikin dulu baru dikasih diskon atau bagaimana," katanya.

(nal/nrl)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads