Tinggalkan Atribut Nazi, Pemilik 'Soldatenkaffe' akan Buka Kafe Baru

Jakarta - Pemilik 'Soldatenkaffee' Henry Mulyana (35) akan menutup tempat usaha di Paskal Hypersquare Bandung. Rencananya ia akan membuat kafe baru, tetap dengan konsep perang.

"Memang lokasi di Paskal sudah ditutup. Habis kontrak dan tidak akan diperpanjang. Tapi rencananya akan buat kafe baru di tempat lain," ujar Kuasa Hukum Henry, Rohman Hidayat saat dihubungi detikcom, Senin (22/7/2013).

Menurut Rohman, rencananya kafe baru nanti konsepnya tidak akan jauh dari 'Soldatenkaffe'. Namun yang pasti, tidak akan memakai lambang swastika lagi.

"Konsepnya tidak jauh, artinya masih ada hal-hal yang dipertahankan. Temanya masih soal perang dunia," jelasnya.

Rohman menuturkan, saat ini kondisi Henry masih tertekan. Hingga hari ini, Henry masih sering mendapat telepon maupun email yang menyatakan pro-kontra atas kafenya tersebut.

"Yang jelas dia stres. Bagaimana tidak, setiap hari menerima telepon orang marah-marah. Juga banyak email masuk yang mencaci-maki," terangnya.

(avi/mad)