Bikin Modul Majalah Bisnis, Siswa SMK Sabet Emas di Jerman

Bikin Modul Majalah Bisnis, Siswa SMK Sabet Emas di Jerman

- detikNews
Rabu, 10 Jul 2013 12:41 WIB
Ganjar (kanan), Andri (kiri)
Jakarta - Prestasi Ganjar Satrio dari SMKN 3 Kasihan, Bantul, diganjar medali emas. Siswa berumur 19 tahun memenangi kompetisi di Jerman berkat modul majalah bisnis.

"Ini (lomba) sudah ke-9 kalinya. Tapi baru ini kita mendapatkan emas," ujar Hamid Muhammad, Dirjen Pendidikan Menengah Kemendiknas.

Hamid mengatakan itu dalam sambutan pada acara penghargaan siswa SMK Indonesia di ajang International World Skills Competition 2013 di Hotel Atlet Century, Senayan, Jakarta, Rabu (10/7/2013). Lomba diadakan pada 2-7 Juli 2013 di Leipzig, Jerman. Puluhan siswa SMK yang menghadiri kompetisi ini hadir dalam acara tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dari 40 cabang di kompetisi ini, Indonesia mengirimkan 32 peserta untuk mengikuti 30 macam kompetisi. World Skills Competition adalah ajang anak-anak yang menekuni bidang vokasi (keahlian terapan), yang bisa dikompetisikan di level internasional. Kompetisi ini digelar 2 tahun sekali di berbagai negara.

"Indonesia tahun ini mendapat urutan 11 dari 69 negara yang mengikuti. Dua tahun lalu Indonesia menempati posisi 16. Peserta antara lain dari Malaysia, Amerika dan Australia," ucap Hamid.

Ganjar yang menyabet juara I dalam kategori desain grafis teknologi itu juga mendapat uang Rp 30 juta dan sertifikat.

1 Medali perak diperoleh Andri Safargi (20) dari SMK Teknika Cisaat, Sukabumi, dan uang Rp 25 juta serta sertifikat. Andri menyabet juara II dalam kategori pembuatan proyektor dan smartphone.

Selain Ganjar dan Andri, 8 siswa SMK lainnya menerima medali perunggu dan mendapat uang Rp 20 juta. Mereka memenangkan lomba CNC milling (mesin yang berjalan otomatis dan memproses sendiri mulai dari awal sampai akhir) seperti prototipe rumah.

Kompetisi itu akan diadakan kembali di Brazil pada 2015. Indonesia berharap mendapat medali emas lebih banyak.

"Tentunya kita sudah tahu celah-celahnya. Jadi kita harap mendapatkan emas yang lebih banyak lagi," katanya.

(nik/nrl)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads