"Nggak akan dikeluarkan dari koalisi, nggak akan dipecat. Karena itu yang PKS mau biar (terkesan) dizalimi," kata anggota Dewan Pembina PD, Ahmad Mubarok, kepada detikcom, Jumat (14/6/2013).
SBY, menurut Mubarok, akan membiarkan PKS bermanuver seenak perutnya. Karena masyarakat saat ini semakin cerdas dan tak mudah terbuai janji manis parpol.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Padahal PKS sendiri sudah mengatakan memahami code of conduct. Artinya tanpa dikeluarkan dari koalisi PKS sudahlah bukan bagian dari koalisi.
Namun nyatanya PKS masih menunggu-nunggu surat 'cerai' resmi dari SBY. PKS mengklaim ada utusan presiden yang menyampaikan SBY akan mengirim surat berisi pemutusan hubungan koalisi dengan PKS.
Pihak Istana pun ramai-ramai membantah. Mensesneg Sudi Silalahi menuturkan dirinya tak pernah berhubungan dengan menteri PKS terkait isu pemutusan hubungan koalisi.
(van/nrl)