"Ini teman saya," kata Tifatul yang mengenakan setelan jas hitam membuka pembicaraan saat Nurhayati melintas di dekat ruang rapat Komisi I DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (5/6/2013).
Tifatul sedang istirahat di tengah rapat di Komisi I DPR. Sementara Nurhayati yang juga Ketua FPD DPR baru saja keluar dari ruang Komisi VIII DPR.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya sekarang sudah di Komisi VIII kok," sela Nurhayati, sembari tersenyum ke Tifatul, namun tak kunjung menjawab pertanyaan wartawan.
"Loh Ibuk pindah Komisi VIII nggak ngasih tahu saya," canda Tifatul. Keduanya pun lantas berbicara ngalor-ngidul, namun tak menyinggung pernyataan keras Nurhayati.
Hingga wartawan menanyakan lagi apakah Nurhayati serius meminta PKS keluar koalisi karena sebagai partai munafik? Nurhayati pun menjawab normatif, padahal sebelumnya Nurhayati bahkan meminta 3 menteri PKS mundur.
"Wartawan ini provokator. Nasib seseorang itu di tangan sendiri, jadi kalau mau berubah harus diubah, nasib PKS itu ada di tangan sendiri kalau mundur ya mundur kalau enggak ya enggak," tandasnya sembari berlalu meninggalkan wartawan yang mengerumuninya.
(van/try)