PPP Dukung Wajib Latihan Militer Bagi PNS, Pekerja, Plus Mahasiswa

RUU Komponen Cadangan

PPP Dukung Wajib Latihan Militer Bagi PNS, Pekerja, Plus Mahasiswa

- detikNews
Kamis, 30 Mei 2013 14:23 WIB
ilustrasi: Kopassus
Jakarta - PPP mendukung RUU Komponen Cadangan Pertahanan Negara yang tengah dibahas di Komisi I DPR. Jika semua fraksi di DPR setuju, maka bersiaplah PNS dan pekerja menjalani wajib latihan militer dan selama 5 tahun menjadi bagian dari komponen cadangan militer.

PPP melihat RUU Komponen Cadangan sangat positif. Membuat elemen bangsa ikut berlatih militer untuk membela NKRI.

"Latihan militer baik bagi sebanyak mungkin elemen bangsa dan positif bagi ketahanan nasional kita," kata Wakil Ketua Umum PPP, Lukman Hakim Saifuddin, kepada detikcom, Kamis (10/5/2013).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Melalui latihan militer, menurut Lukman, tidak hanya ketahanan fisik yang ditingkatkan. Tapi utamanya adalah penanaman kesadaran cinta tanah air.

"Kesediaan berkorban dengan mempertaruhkan jiwa dan raga hanya muncul dari kecintaan membela Ibu Pertiwi," katanya.

"Karena itu latmil (latihan militer-red) itu perlu diperluas ke elemen masyarakat lain termasuk mahasiswa, ormas kepemudaan, kader parpol dan lainnya," lanjut Lukman.



(van/nrl)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads