Waria Berkostum Nyentrik & Pria Biru Dirantai Ramaikan Demo Buruh

Waria Berkostum Nyentrik & Pria Biru Dirantai Ramaikan Demo Buruh

- detikNews
Rabu, 01 Mei 2013 11:27 WIB
Jakarta - Perayaan May Day di Jakarta meriah. Ajang ini melahirkan ide-ide kreatif dari buruh untuk menyuarakan aspirasi mereka mulai dari kaum waria yang berdandan heboh hingga pria biru yang dirantai tangannya.

Lima orang waria berdandan habis-habisan dengan kostum kabaret penuh manik-manik dan berumbai warna oranye dan hijau. Mereka memakai topi berbulu warna-warni dominan warna pink lengkap dengan sepatu selop. Wajah mereka dipoles make up tebal dan selalu menebar senyuman.

"Kita ingin tampil beda, biar gampang dikenali," ujar seorang waria dengan nada genitnya di Bundaran HI, Jakarta, Rabu (1/5/2013).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mereka hadir berdemo bersama puluhan orang lainnya dari Arus Pelangi dan Forum Komunikasi Waria Indonesia. Kaum waria menuntut penghapusan diskriminasi dalam bidang pekerjaan.

"Selama ini contohnya kayak waria cuma ada di salon dan make up artis. Tetapi tidak ada perusahaan yang bisa menerima kondisi kami yang berbeda. Masih sangat susah di perusahaan formal menerima orang-orang LGBT (lesbian, gay, biseksual, transgender)," protes Widodo Budi Darmo, Sekjen Arus Pelangi.

Lazimnya pendemo, waria mengusung poster bertuliskan "Skill LBGT=Skill Hetero", dan "Hak kerja waria= tugas negara."

Kehadiran waria mencolok di antara lautan buruh. Gerombolan buruh mesam-mesem melihat polah waria yang asyik joget-joget kecil saat mendengar alunan mars buruh. Panas terik yang menyengat membuat para waria keringetan. Untuk mengusir hawa panas, mereka dipayungi rekan-rekannya.

Bukan hanya waria, 5 pria bertelanjang dada dan dicat warna biru juga ikut menarik perhatian. Di badan kelima pria itu ditulisi masing-masing huruf yang disambung terbaca: BURUH!.

Tangan mereka dirantai. "Ini simbolisasi keterpurukan nasib buruh, kontrak, BBM naik, dan BPJS," kata Suja Supriyadi, korlap dari Serikat Buruh Independen.







(aan/nrl)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads