Polisi Sita 203 Kg Paket Ganja Kering di Pidie

Polisi Sita 203 Kg Paket Ganja Kering di Pidie

- detikNews
Rabu, 24 Apr 2013 19:35 WIB
Pidie, Aceh, - Polres Pidie, Aceh berhasil mengamankan 303 Kilogram ganja siap edar yang ditemukan di dalam sebuah truk. Hingga kini polisi masih memburu pemilik ganja yang berasal dari Medan.

Berdasarkan informasi yang dihimpun detikcom menyebutkan, temuan ganja itu terjadi Rabu (24/04/2013) sekitar pukul 04.00 WIB. Temuan itu berdasarkan informasi dari masyarakat, adanya truk yang bermuatan ganja.

Tim yang dipimpin langsung kasat Narkoba dan di bantu oleh kesatuan Intelkam langsung bergerak cepat untuk mengecek keberadaan mobil tersebut yang berada di Desa Bambi, Kecamatan Pekan Baru, Pidie. Sesampai di TKP, polisi langsung menggeledah mobil truk tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Setelah kita geledah di dalam truk ditemukan 203 kilogram ganja kering yang sudah dipaketkan dengan rapih seperti bentuk batu bata” Kata kapolres Pidie, AKBP Dumadi melalui Kasat Narkoba, AKP Aiyub kepada detikcom, Rabu (24/4/2013).

Polisi menemukan 83 kilogram ganja di dalam bak. Setelah di teliti, 120 kilogram ganja lagi rupanya disimpan rapih dibagian dinding truk yang ditutupi dengan papan. Setelah berhasil menemukan 203 kilogram ganja itu, petugas langsung mengejar supir yang berinisial ZL (42) di rumahnya di Desa Bambi.

"ZL langsung kita amankan tanpa perlawanan," ujarnya.

Berdasarkan hasil keterangan ZL,barang haram itu sebelumnya di muat pada senin (22/4/2013) malam di kawasan hutan dekat pelatihan pramuka perbatasan Pidie-Aceh Besar. Kemudian ZL diperintahkan oleh bandarnya asal Medan untuk dibawa ke Jakarta dengan imbalan Rp. 200 ribu untuk setiap paketnya.

"ZL baru menerima uang DP hanya Rp.2 juta dan sisanya akan dibayar setelah barang itu sampai di Medan nanti," ungkapnya.

Saat ini 303 kilogram ganja, satu unit truk dan supir masih di amankan di Mapolres Pidie untuk penyelidikan lebih lanjut. Sementara petugas masih terus memburu pemilik ganja itu.

"Nama pemilik sudah kita kantonggi, sedang dikejar petugas ke medan. Kita akan ungkap kasus ini hingga tuntas," tutupnya

(lh/lh)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads