"Pengungkapan tersebut merupakan pengembangan dari penindakan beberapa waktu sebelumnya 18 April 2013 lalu terhadap penangkapan tiga tersangka yang diduga terkait peredaran narkoba di Banjarmasin," kata Kabagpenum Polri, Kombes Agus Rianto, di Gedung Divisi Humas Polri, Jl Senjaya, Jakarta Selatan, Rabu (24/4/2013).
Dari tiga tersangka tersebut, aparat berhasil menyita 7 kg sabu, 21 butir ekstasi, dan sekitar 6.700 butir Happy Five. "Selain itu ada sekitar 3,5 ons serbuk yang diduga bahan untuk membuat ekstasi dan 11 handphone," papar Agus.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Identitas para pemilik atau pengirim di Malaysia sudah dimiliki. Polri sudah berkordinasi dengan pihak Polis Diraja Malaysia bidang narkotika untuk mengungkapnya. Mudah-mudahan kerjasama tersebut cepat terungkap," terang Agus.
Sementara itu, dua yang ditembak aparat Dit Tipid Narkotika Polri saat ini masih menjalani pemeriksaan di RS Bhayangkara, Medan.
"Proses identifikasi tersebut sebagai pelengkap kita untuk memenuhi dalam rangka meningdaklanjuti proses yang ditangani, apabila sudah selesai identifikasinya, dan visum, tim tidak menutup kemungkinan dilakukan otopsi dan kita serahkan ke keluarga," kata Agus.
(ahy/lh)