Irjen Djoko Paling Sering Gunakan Nama Mahdiana untuk Sembunyikan Aset

Irjen Djoko Paling Sering Gunakan Nama Mahdiana untuk Sembunyikan Aset

- detikNews
Selasa, 23 Apr 2013 19:03 WIB
Mahdiana
Jakarta - Terdakwa kasus korupsi proyek simulator SIM, Irjen Djoko Susilo menggunakan nama orang lain untuk menyamarkan harta kekayaannya. Nama istri Djoko yang kedua, Mahdiana, paling sering dipakai untuk menyembunyikan aset mewah Djoko dalam kurun waktu 2010-2012.

Hal ini terungkap dalam surat dakwaan Djoko yang dibacakan secara bergantian oleh penuntut umum di Pengadilan Tipikor, Jl HR Rasuna Said, Jaksel, Selasa (23/4/2013).

Jaksa KMS Roni mengatakan, dalam kurun waktu 22 Oktober 2010-2012, ada Rp 42,95 miliar aset yang dimiliki Djoko. Jumlah itu belum termasuk aset Rp 15 miliar yang dialihkan dengan cara dijual kepada pihak lain.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Patut diduga sebagai hasil dari tindak pidana korupsi yang berkaitan dengan pelaksanaan tugas terdakwa selaku Kakorlantas dan Gubernur Akpol Lemdikpol. Karena dalam waktu sejak itu, terdakwa tidak memiliki usaha lain yang sah yang dapat menghasilkan keuntungan dengan nilai yang relatif besar," kata Roni.

Dalam surat dakwaan, ada sejumlah nama yang dipakai oleh Djoko untuk menyamarkan asetnya. Mulai dari ayah kandung istri ketiganya, Djoko Waskito, Mudji Hardjo, Sudiyono, Erick Maliangkay, M Zaenal Abidin, Dipta Anindita dan Edy Budi Susanto.

Namun dari sekian nama yang disebut diatas, nama Mahdiana lah yang paling banyak dipakai. Nama istri yang dinikahi Djoko tahun 2001 ini tercantum dalam sejumlah hak milik tanah. Sebagian dari properti itu sendiri ada yang sudah dijual lagi oleh Djoko.

Irjen Djoko didakwa melanggar Pasal 2 dan 3 UU Pemberantasan Koruspi dan Pasal 3 dan Pasal 4 UU No 8/2010 mengenai TPPU, Pasal 3 UU No 25/2003. Ancaman maksimal hukuman ini adalah 20 tahun penjara.

(mok/fdn)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads