Pria yang mengenakan kaos warna putih dan celana panjang warna gelap itu duduk-duduk di atas tower setinggi 50 meter. Ia sempat memasang bendera Merah Putih di salah satu tiang tower.
"Kami naik pukul 04.00 WIB subuh. Saya juga naik sampai ketinggian 2 meter. Lalu disuruh turun sama polisi," kata Maria, teman satu kampung Fransiskus di Flores.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Itu merusak lingkungan sampai 2 km. Bagunan rusak dan kesehatan masyarakat kurang terjamin," kata Maria.
Maria mengaku sudah bertemu SBY pada 19 Agustus tahun lalu. "SBY ngomong untuk memberikan berkasnya kepada beliau. Tetapi ini kemarin, saya ke Istana tidak bisa ketemu," ujar Maria yang mengaku sudah pernah ke Cikeas ini.
Maria mengatakan Fransiskus memutuskan tetap bertahan di atas tower sampai keinginannya bertemu Presiden SBY dikabulkan. Maria juga berencana menyambangi Komnas HAM.
"Ibu, itu Fransiscus disuruh turun saja. Kalau dia mau turun nanti kami antar ke Komnas HAM," kata seorang polisi.
Aksi Fransiskus menyedot perhatian pengendara motor. Akibatnya lalu lintas di kawasan itu sedikit tersendat. Sejumlah polisi dan Satpol PP berjaga-jaga.
(aan/nrl)