"Dalam persaingan global, pemimpin Indonesia yang memimpin 207 juta rakyat ini mempunyai tanggung jawab yang besar. Dia harus mampu menganalisis untuk kemudian agar Indonesia tidak kedodoran dalam kompetisi global," kata Wiranto kepada wartawan di kantor DPP Hanura, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (28/3/2013).
Karena itu menurut Wiranto, capres diperlukan syarat pendidikan tinggi. Minimal sarjana atau bagaimana DPR mengaturnya nanti.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Wiranto, rakyat juga semakin cerdas memilih pemimpinnya. Namun aturan itu tetap perlu diatur DPR.
"Rakyat yang memilih apakah setuju atau tidak, kriteria itu disusun oleh DPR," tandasnya.
(fiq/van)