Pasangan kerajaan Inggris itu mendatangi kamp pengungsi King Abdullah Park yang dikelola PBB, yang terletak dekat perbatasan dengan Suriah. Kamp tersebut menampung sekitar 1.000 orang pengungsi Suriah yang kabur dari negeri mereka yang dilanda konflik berkepanjangan.
"Mereka diberi penjelasan oleh para pejabat PBB mengenai situasi para pengungsi," kata seorang pejabat Yordania kepada kantor berita AFP, Rabu (13/3/2013).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Yordania saat ini menampung hampir 436.000 pengungsi Suriah, termasuk 120.000 di kamp Zaatari, yang berada di kawasan gurun pasir di sebelah utara negeri itu. Pemerintah Yordania memperkirakan jumlah pengungsi Suriah yang masuk ke negeri itu akan melonjak mencapai 700 ribu orang pada akhir tahun 2013 ini.
Konflik Suriah telah berlangsung sejak Maret 2011 lalu. Menurut PBB, lebih dari 70 ribu orang, kebanyakan warga sipil, telah tewas selama pergolakan tersebut. Sejumlah pemimpin dunia terus mendesak Presiden Suriah Bashar al-Assad untuk mundur guna menghentikan pertumpahan darah tersebut.
(ita/nwk)