Keributan yang dimaksud yaitu antara Ketua PN Tebo, Mangapul Manalu dengan wakilnya, Rimdan. Disebut-sebut, Rimdan terlibat cekcok dengan atasannya dan berujung pengejaran atasannya sambil membawa pisau. Atas informasi yang berkembang, Rimdan membantah dengan tegas jika dirinya membawa pisau.
"Mana mungkin sih ya, saya bisa melakukan hal barbar seperti itu? Kelihatannya saya barbar sekali ngejar-ngejar orang seperti itu, siang bolong lagi," kara Rimdan kepada detikcom, Kamis (14/3/2013).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jadi coba pikir saja pakai logika, mungkin nggak saya melakukan hal itu? Nggak kan?" ucap Rindam.
Kericuhan tersebut terjadi di siang hari bolong di gedung pengadilan pada Selasa (5/2) lalu. Wakil Ketua PN mengejar Ketua PN hingga ke luar ruangan. Keributan yang menggegerkan pengunjung sidang itu bisa dicegah oleh petugas PN setempat. Atas kejadian ini, Mangapul melaporkan kejadian tersebut ke Mapolres Tebo sekitar pukul 17.00 WIB.
Secara internal, kasus ini diselesaikan oleh Pengadilan Tinggi Jambi.
(asp/mpr)