28 WNI Relawan MER-C Masih Bertahan di Gaza

28 WNI Relawan MER-C Masih Bertahan di Gaza

- detikNews
Selasa, 20 Nov 2012 16:55 WIB
Jakarta - 28 Warga negara Indonesia (WNI) yang merupakan relawan MER-C tetap bertahan di Gaza, Palestina. Mereka bertahan guna melanjutkan pembangunan rumah sakit Indonesia di Gaza. Kondisi relawan ini sehat walafiat.

"Sampai saat ini relawan Indonesia yang berjumah 28 orang masih tinggal di lantai basement dari bangunan Rumah Sakit Indonesia dan tetap melanjutkan pembangunan lantai basement dengan sisa material yang ada, ungkap Presidium MER-C, dr. Joserizal Jurnalis, SpOT dalam siaran pers, Selasa (20/11/2012).

Sedang menurut Ketua Divisi Konstruksi MER-C, Faried Thalib yang memimpin program pembangunan RS Indonesia di Gaza, basement tersebut sejatinya digunakan untuk gudang obat-obatan. Tapi, apa daya dengan kondisi yang ada akhirnya digunakan untuk tempat perlindungan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ahamdulillah sekarang tempat ini menjadi tempat para relawan berlindung di saat Gaza diserang," imbuh Faried.

Pihak MER-C juga menyampaikan bahwa dalam pembangunan rumah sakit itu, relawan kosntruksi Indonesia yang selama ini ditugaskan ke Gaza seluruhnya berasal dari pesantren Al Fatah yang berpusat di Cileungsi.

Dan serangan Israel pun tidak memupuskan semangat para santri pesantren itu guna dikirim ke Gaza. Menurut pimpinan pesantren Al Fatah, Muhyidin Hamidy, sejatinya terdapat 150 orang relawan dari pesantren Al Fatah yang telah menyatakan kesediaanya untuk ditempatkan di Gaza.

"Seluruh relawan, baik yang telah berada di Gaza maupun yang belum berangkat sudah paham betul dengan kondisi Gaza," ungkapnya.

Relawan yang telah diberangkatkan ke Gaza kali ini adalah relawan yang sudah melalui serangkaian seleksi ketat yang dilakukan MER-C dan Al Fatah, tidak hanya keahliannya di bidang konstruksi tetapi juga fisik dan mental. Hal ini dilakukan karena memang beratnya medan dan amanah tugas yang akan mereka jalankan di Gaza.

Selain bantuan dalam bentuk fisik, doa merupakan hal yang sangat penting dan sangat dibutuhkan oleh rakyat Palestina. Umat Islam juga diminta membaca qunut Nazilah, yang dibacakan di setiap shalat fardhu.

(ndr/mad)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads