Venesia Dilanda Banjir, Para Turis Pun Mengungsi

Venesia Dilanda Banjir, Para Turis Pun Mengungsi

- detikNews
Jumat, 02 Nov 2012 14:19 WIB
Dua orang turis duduk-duduk di tengah banjir (Reuters)
Roma, - Venesia, kota air yang terkenal di dunia itu saat ini tengah dilanda banjir. Ini bahkan merupakan banjir terburuk di kota Italia itu sepanjang 2 tahun terakhir. Akibat banjir ini, para wisatawan terpaksa mengenakan tas plastik di kaki mereka agar tidak basah kena air banjir.

Sedangkan warga setempat memilih mengenakan sepatu boot karet anti air. Ketinggian banjir yang melanda sejumlah wilayah Venesia sudah mencapai setinggi lutut orang dewasa. Demikian seperti dilansir Reuters, Jumat (2/11/2012).

Ketinggian air Laut Adriatic dilaporkan meluap hingga 1,4 meter di atas level normal. Ketinggian ini tercatat sebagai yang tertinggi dalam 2 tahun terakhir. Akibatnya, air laut pun meluap ke sejumlah laguna dan jalanan. Bahkan hingga menggenangi St. Mark's Square yang terletak di tengah-tengah kota Venesia.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Titian kayu yang biasanya digunakan oleh para pejalan kaki untuk melintasi wilayah-wilayah yang banjir terpaksa dipindahkan. Hal ini karena ketinggian banjir berada di atas titian tersebut sehingga penggunaannya sia-sia.

Yang memprihatinkan, para turis yang harusnya bersenang-senang dan menikmati suasana kota air itu, justru harus mengungsi ke tempat lain yang lebih aman. Bahkan beberapa turis terpaksa menggendong dan membawa barang bawaaan mereka sendiri di tengah banjir.

Di sejumlah wilayah lainnya, genangan air membuat orang-orang sulit membedakan batasan antara kanal air dengan jalanan.

Diketahui bahwa banjir ini disebabkan oleh hujan deras yang terus mengguyur Venesia beberapa hari ini. Beberapa wilayah Italia dilanda hujan deras dan angin kencang sejak pekan lalu.

(nvc/ita)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads