Bom Meledak, Menko Polhukam: Tak Ada Peningkatan Status Keamanan Jakarta

Jakarta - Ledakan bom rakitan terjadi dalam dua pekan terakhir di Depok, Jawa Barat dan Tambora, Jakarta Barat. Meski begitu, kondisi tersebut tak membuat perubahan status keamanan di Ibu Kota.

"Sementara tidak pernah ada, tidak ada peningkatan status bukan berarti aparat tidak bekerja," kata Menko Polhukam Djoko Suyanto, saat jumpa pers di kantornya, Jl Medan Merdeka Barat, Minggu (9/9/2012). Jumpa pers ini juga dihadiri oleh Kepala BNPT Ansyaad Mbai dan Kapolri Jenderal Timur Pradopo serta Kepala BIN Marciano Norman.

Menurut Djoko yang berkemeja batik, aparat keamanan dan tim intelijen terus bekerja menelusuri kelompok-kelompok teror tersebut. Termasuk dua orang yang diduga kabur dari aksi ledakan bom di Depok.

"Sehingga status tidak perlu ditingkatkan dalam tingkat keamanan ibukota," imbuhnya.

Kapolri Jenderal Timur Pradopo menambahkan, terjadi tiga operasi terorisme di Jakarta dan sekitarnya dalam waktu dua pekan terakhir. Pertama, operasi penangkapan terduga teroris Firman di Depok. Kedua, bom di Tambora dan terakhir bom di Depok.

"Sekali lagi keterlibatan peran serta masyarakat harus betul-betul dioptimalkan. Saya apresiasi kepada masyarakat, itulah sebetulnya bagaimana membuat bentuk kerjasama informasi deteksi," kata Timur.

(fdn/mad)