Hadjriyanto: Golkar Rugi Kehilangan Sultan

Hadjriyanto: Golkar Rugi Kehilangan Sultan

- detikNews
Jumat, 31 Agu 2012 10:21 WIB
Jakarta - Ketua DPP Golkar Hadjriyanto Y Tohari berpendapat hengkangnya Sultan Hamengkubuwono X dari partai berlambang beringin menyusul disahkan UU Keistimewaan Daerah Istimewa Yogyakarta (UUK DIY) merupakan kerugian bagi Partai Golkar. Sultan dinilai sebagai tokoh berkelas nasional.

"Golkar ditinggalkan Sultan HB X ya sebuah kerugian," kata Hajriyanto di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Jumat (30/8/2012).

Menurut Hajri, Sultan sangat disegani di DIY. Sultan juga tokoh yang sudah berkelas nasional. "Sultan itu kan punya pengaruh yang besar apalagi di Jawa sehingga keanggotaan Sultan di parpol menambah banyak kekuatan Golkar," ujarnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun demikian, kata Hajri, Golkar harus merelakan Sultan demi kepentingan yang lebih besar, yakni keistimewaan rakyat Yogyakarta.

"Tapi demi UU dan demi kebaikan bangsa dan negara ya itu harus dipatuhi Partai Golkar apalagi Partai Golkar partai yang berwawasan kebangsaan. Itu mengutamakan kepentingan umum dibanding golongan," katanya.

Lalu apakah dengan disahkannya UUK DIY Sultan otomatis keluar dari Golkar? "Keanggotaan dalam parpol itu stelselnya aktif. Jadi memang harus yang bersangkutan yang aktif mengambil sikap," tandasnya.

(van/aan)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads