Dalami Korupsi PON, KPK Periksa Ajudan Gubernur Riau dari TNI

Dalami Korupsi PON, KPK Periksa Ajudan Gubernur Riau dari TNI

- detikNews
Selasa, 31 Jul 2012 17:51 WIB
Pekanbaru - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), terus mendalami kasus korupsi proyek PON yang diduga melibatkan Gubernur Riau, Rusli Zainal. Karenanya, kini giliran ajudan gubernur dari TNI yang diperiksa.

Pemeriksaan dilakukan di Sekolah Polisi Negara (SPN) di Jl Pattimura, Pekanbaru, Selasa (31/7/2012). Ajudan yang diperiksa adalah Nuardi yang juga pernah tersandung masalah karena mengacungkan pistol ke warga.

Nuardi diperiksa sejak pukul 10.00 WIB. Dia sempat diberikan kesempatan keluar dari ruangan pemeriksaan untuk salat zuhur.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Usai salat dan akan kembali diperiksa, Nuardi menghindari pertanyaan wartawan. Dia tidak bersedia menanggapi sejumlah pertanyaan wartawan. "Sudahlah, nanti saja," katanya.

Nuardi ikut diperiksa KPK karena namanya disebut-sebut dalam rekaman percakapan antara staf Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Riau, Zulkifli Rahman dan Kadispora, Lukman Abbas. Berdasarkan keterangan saksi Zulkifli Rahman di persidangan Tipikor di PN Pekanbaru pada Rabu (25/7/2012) lalu, Zulkifli pernah menitipkan uang Rp 50 juta kepada Nuardi.

Ajudan gubernur lain, Said Faisal alias Hendra, juga diperiksa. KPK sudah bolak balik memeriksa sosok ini. Kedua ajudan gubernur tersebut terus diinterogasi soal sejumlah uang titipan dari tiga perusahaan BUMN yang menggarap venue PON.

(cha/try)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads