"Dari segi politik sekarang ini memang kalau tidak ada dana lebih berat. Tapi kalau dana yang menjadi utama, justru akan muncul konflik-konflik kepentingan," kata Ketua Dewan Pertimbangan Partai Golkar, Akbar Tandjung.
Hal tersebut disampaikan Akbar saat dicegat wartawan usai peluncuran buku biografi Prof Dr Yahya K Muhaimin di Gedung Kemendikbud, Senayan, Jakarta, Selasa (12/6/2012).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Nah untuk mengembalikan dana itu bisa jadi mereka melakukan segala cara," imbuhnya.
"Jadi saya pikir itu bukanlah cara yang paling cocok. Memang politik itu butuh dana, betul tapi bisa saja melakukan upaya, seperti memperkenalkannya pada publik," sambungnya.
(mad/nrl)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini