Dengan dikelilingi balon-balon aneka warna, Putin dan Presiden Dmitry Medvedev yang akan lengser, memimpin aksi peringatan Hari Buruh Internasional tersebut. Aksi ini disebut-sebut sebagai aksi May Day terbesar di Rusia sejak runtuhnya Uni Soviet.
Kepolisian Rusia menyatakan seperti dilansir kantor berita AFP, Selasa (1/5/2012), sekitar 150 ribu orang ikut serta dalam aksi yang digelar di Moskow hari ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ini kali pertama dalam beberapa tahun terakhir, penguasa Rusia ikut serta dalam aksi May Day. Yang terakhir kali ikut dalam aksi May Day adalah Boris Yeltsin pada tahun 1990-an silam.
Putin akan dilantik menjadi Presiden Rusia pada 7 Mei mendatang menyusul kemenangannya dalam pemilihan presiden 4 Maret lalu. Kubu oposisi mengklaim pemilu tersebut tidak sah karena dipenuhi kecurangan.
(ita/vta)