Ortu Murid Kelas 2 SD pun Protes Soal Bang Maman & Istri Simpanan

Ortu Murid Kelas 2 SD pun Protes Soal Bang Maman & Istri Simpanan

- detikNews
Kamis, 12 Apr 2012 11:12 WIB
Jakarta - Orang tua murid kelas 2 SD di sebuah sekolah di Jakarta ramai-ramai protes soal cerita Bang Maman dan Istri Simpanan yang termuat di buku pelajaran. Mereka ramai menggunjingkan munculnya cerita itu di dalam mailing list. Mereka berharap cerita soal istri simpanan diganti.

"Itu member di milis (mailing list) kaget juga. Kok sampai kaya begini ceritanya," kata salah seorang orang tua murid, Intan Budi Utoyo (34), saat berbincang dengan detikcom, Kamis (12/4/2012).

Intan menuturkan, cerita soal istri simpanan itu ada di halaman 30 buku pelajaran Lingkungan Budaya Jakarta. Intan mengaku kaget saat sang anak bertanya soal istri simpanan. Dia pun terpaksa menjelaskannnya dengan sedikit berbohong.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Anak saya satu lagi masih kelas 1 SD, nanti bagaimana kalau dia kelas 2, akan mendapat cerita yang sama. Apa tidak ada cerita lain untuk menggambarkan sifat baik dan jahat?" kata Intan yang putrinya Hana (8) bersekolah di SD Angkasa, Halim Perdanakusumah, Jakarta Timur, ini.

Sebagai orang tua dia mengaku resah dengan adanya cerita seperti Bang Maman yang mirip sinetron itu. "Kita protes, tapi mau bagaimana lagi. Jadi ya akhirnya terserah saja," keluh Intan.

Sebenarnya harapan dia dan orang tua yang lain, cerita-cerita untuk anak SD jangan ada yang seperti itu. Masih banyak kisah lainnya yang mendidik dan tidak menimbulkan kontroversi.

"Bagaimana kalau ceritanya diganti dengan yang lebih sopan?" tuturnya.

Dalam kisah "Bang Maman dari Kali Pasir" di buku itu, diceritakan Bang Maman meminta seorang perempuan bernama Patme untuk mengaku-ngaku sebagai istri simpanan Salim. Tindakan itu dilakukan agar putri Bang Maman yang bernama Ijah, mau menceraikan Salim. Bang Maman ingin Ijah cerai dari Salim karena sang menantu sudah jatuh miskin.

(ndr/nrl)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads