Kofi Annan Serukan Pembunuhan di Suriah Harus Berhenti

Kofi Annan Serukan Pembunuhan di Suriah Harus Berhenti

- detikNews
Kamis, 01 Mar 2012 13:16 WIB
New York, - Mantan Sekjen Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Kofi Annan baru saja ditunjuk sebagai penengah internasional soal Suriah. Annan pun akan segera berkunjung ke Damaskus, Suriah guna menyampaikan pesan jelas bahwa pembunuhan rakyat sipil harus dihentikan.

Annan juga meminta agar komunitas internasional untuk bersatu di belakang misinya, yang disponsori oleh PBB dan Liga Arab.

Hal tersebut disampaikan Annan usai pertemuan dengan Sekjen PBB Ban Ki-moon. Annan dijadwalkan berada di Kairo, Mesir akhir pekan ini untuk melakukan pembicaraan dengan para pemimpin Liga Arab.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ini adalah tugas yang sangat sulit, itu tantangan yang sulit," cetus Annan kepada para wartawan di markas besar PBB di New York, AS seperti diberitakan AFP, Kamis (1/3/2012).

Pekan lalu, mantan pemimpin badan dunia itu diangkat sebagai utusan PBB-Liga Arab.

"Saya kira pesannya jelas: bahwa pembunuhan dan kekerasan harus dihentikan, badan-badan kemanusiaan harus diberi akses untuk melakukan pekerjaan mereka," tegas Annan.

"Sangat disesalkan karena hal itu sepertinya tidak terjadi," imbuhnya.

Sebelumnya PBB menyampaikan bahwa lebih dari 7.500 orang telah tewas di Suriah selama 11 bulan aksi demo antipemerintahan Presiden Suriah Bashar al-Assad. Sejauh ini belum ada tanda-tanda bahwa Assad akan mundur demi memenuhi tuntutan para demonstran.

(ita/ita)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads