Penang - Meski cintanya ditolak, seorang dokter terus mengirim kado untuk perempuan yang dicintainya. Namun bukannya senang, sang gadis malah melaporkan dokter itu ke polisi. Kenapa?Wajar saja, sebab hadiah yang dikirim berupa ular-ular hidup dan janin bayi yang telah mati. Hiiiii!Beberapa hari lalu K. Puvaneswary menerima kado berupa jasad janin yang dibungkus dalam plastik warna merah. Hadiah mengerikan itu diletakkan di atas mobil kakaknya yang diparkir di luar rumah mereka. Sebelumnya pada Hari Valentine 14 Februari lalu, perempuan Malaysia berusia 22 tahun itu menerima parsel berisi dua ekor ular hidup. Dalam kado horor itu terselip kartu ucapan bertuliskan "Selamat Hari Valentine dari Orang yang Peduli."Parahnya lagi, bukan cuma Puvaneswary yang menjadi korban perbuatan gila dokter tersebut. Keluarganya pun tak luput dari intimidasi pria patah hati itu. Mobil kakaknya, Dhanalakshmi, digores-gores sementara mobil ayahnya disemprot dengan cat.Kertas yang dibakar bahkan dilemparkan ke rumah mereka. Belum lagi berbagai pesan singkat (SMS) vulgar yang diterima korban dan ayahnya. "Mimpi buruk keluarga saya dimulai sekitar 3 bulan bulan lalu setelah Puvaneswary menolak pendekatan yang dilakukan seorang dokter yang telah menikah," kata Dhanalakshmi yang berumur 27 tahun.Kepolisian Penang, Malaysia, akan segera memanggil dokter yang berusia 30-an tahun itu terkait masalah ini. Demikian diberitakan harian Malaysia,
The Star, Kamis (29/3/2007)."Sepuluh laporan polisi mulai dari intimidasi, pembakaran telah diajukan korban terhadap dokter tersebut sejak Februari," kata Kepala Kepolisian Penang, Datuk Abdul Samah Mat."Kami saat ini memfokuskan pada dokter tersebut mengingat tidak mudah untuk memperoleh janin manusia. Butuh orang dengan latar belakang medis untuk melakukan sesuatu seperti ini," imbuhnya.Hasil
post mortem menunjukkan bahwa janin yang mati tersebut berumur antara 4 dan 5 bulan.
(ita/nrl)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini